Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2020

GP Sakhir, Mercedes Berikan Podium Russel kepada Racing Point

Gambar
Untung tidak bisa dicapai malang tidak bisa ditampik. Bertanding cemerlang sejauh balapan, tetapi George Russel pada akhirnya cuman dapat finish P9 (status 9) pada balapan "nite race" Formulasi 1 Grand Prix Sakhir 2020 di Bahrain Outer Trek yang berjalan pagi hari Senin 7 Desember 2020 (WIB) Pembalap Racing Poin asal Meksiko, Sergio Perez di luar sangkaan sukses mengoptimalkan kekeliruan yang dikerjakan team Mercedes untuk merampas gelar pertama kalinya dengan memenangkan balapan ini. Team Racing Poin lengkapi kebahagiaan mereka sesudah Lance Stroll sukses raih tribune tiga untuk memberi keseluruhan 40 point untuk Racing Poin. Pembalap Renault, Esteban Ocon sukses raih tribune dua pertama kalinya sesudah sukses menjaga pergerakan kenderaannya 1,3 detik di muka Lance Stroll karena strategi satu pit setop yang dilakukan secara baik. Ini jadi akhir minggu yang menyenangkan untuk Renault sesudah Daniel Ricciardo ada di P5, untuk memberi keseluruhan 28 point untuk team Renault. Ge

La Masia dan Tiki Taka yang Memukau Dunia

Gambar
FC Barcelona ialah club sepak bola profesional yang berbasiskan di Barcelona, Catalunya, Spanyol. Dibangun di tahun 1899 oleh sekumpulan pemain Swiss, Inggris, Jerman, dan Katalan yang dipegang oleh Joan Gamper, club sudah jadi lambang budaya Catalan dan Catalanisme, yang memiliki motto yakni " Mes que un klub " yang berarti lebih dari satu club.Stadion intinya ada di Camp Nou, Barcelona. Silahkan kita ulas beberapa faktor keberhasilan Barcelona. 1. Style Permainan Tiki Taka Pada zaman kepelatihan Josep Guardiola,Barcelona berhasil dengan style permainan tiki-taka yang membuat Barcelona jadi club yang paling dihormati dan di takuti oleh tim-tim erapa atau club yang ada di Spanyol. Barcelona mainkan style permainan yang disebutkan tiki-taka mana yang tiki taka ialah style permainan yang ciri-ciri uniknya menjaga kepenguasaan bola sepanjang kemungkinan, beberapa umpan pendek dengan lakukan gerakan yang aktif. melatih teknik cupang ayam filipina  Dengan bekal dengan style tiki t

Keluar dari Lubang Jarum, Liverpool Berada di Jalur Juara

Gambar
Memulai kampaye Liga Inggris musim 2020/2021, kita tidak dapat sewenang-wenang memandang liverpool lakukan start jelek dibandingkan team lain. Kenyataannya sampai minggu kesebelas sudah mengepak 24 point berawal dari 7 kemenangan, 3x bermain imbang dan sekali kalah. Pencapain kali ini tidak segemilang perolehan musim kemarin: jumlah laga yang serupa cuman kehilangan dua point ketika berkunjung ke basis Manchester United diminta bermain seri 1-1. Walaupun telah kehilangan 9 point, tetap Liverpool dapat bicara banyak di tangga klassemen, sekarang ini menempati di urutan ke-2, mempunyai point yang serupa dengan Tottenham puncak klassemen, tetapi cuman kalah agresivitas gol. Dan cuman beda dua dan tiga point team yang ada di urutan ke-3 dan ke-4. Saat Liga Inggris baru mainkan minggu ke-4, menyaksikan bagaimana Liverpool hampir terus kecolongan di tiap pertandingan, cuman sekali clean sheet ketika berkunjung ke basis Chelsea. Pertandingan pertama saja telah dikejuti oleh Leeds yang sukses

Menerka Mengapa Shin Tae-yong Indisipilner, Tak Seperti Sikap Disiplinnya ke Pemain Timnas U-19?

Gambar
Menyinggung Tim nasional U-19, ada-ada saja yang semestinya tidak jadi bahan pembicaraan khalayak, selanjutnya khalayak juga jadi turut menyorot. Apa yang jadi perhatian khalayak dan apa yang sekarang kembali lagi disorot? Bahkan juga, medium juga telah mulai bicara? Semenjak kembalinya Tim nasional U-19 dari TC di Krosia, si pelatih Shin Tae-yong (STy) juga ikut-ikutan pulang ke negerinya, Korea Selatan. Antiknya, waktu Tim nasional panggil TC kembali, sesudah pemain diliburkan, bak tidak ada angin tidak ada hujan, mendadak peserta TC Tim nasional membesar. Walau sebenarnya, sepanjang TC di Kroasia, khalayak telah meramalkan, dari 27 pemain yang pergi ke Kroasia, minus Baggot dan duet kakak pendatang baru adik dari Jerman, bisa banyak pemain yang dicoret dan tidak akan diikutkan kembali pada TC kelanjutan. Pertimbangan itu pasti benar-benar berdasarkan atas bukti jika beberapa pemain malah cuman jadi wisatawan oleh STy, semakin banyak duduk manis di kursi cadangan. Sayang, perkiraan m

Lolos ke 16 Besar Liga Champions, Inilah Peluang Manchester United

Gambar
Manchester United akan bisa lolos cukup hanya hasil seimbang saat mereka bermain di kandang Leipzig, Jerman. Bahkan juga satu point itu, cukup untuk mereka menjadi juara group, bila pertandingan PSG dan Istanbul Basaksehir usai seri. Pertandingan paling akhir babak group Liga Champions berjalan ketat untuk group H dengan menghadapkan kompetisi tiga team yang berkesempatan sama untuk maju ke 16 besar. Mereka ialah Paris Saint Germain (PSG), Manchester United dan RB Leipzig. Bagaimana kesempatan mereka dalam pertandingan paling akhir di babak group ini? Silahkan kita baca. RB Leipzig Sekarang ini club Bundesliga ini ada diposisi ke-3 dalam klassemen group H dengan 9 point. Leipzig mempunyai minus 2 gol, mereka kalah beda gol dengan 2 team yang lain yakni PSG dan United meskipun sama kumpulkan 9 point. Pertandingan paling akhir mereka ialah hadapi Manchester United di kandang sendiri, RB Ajang Fase, Leipzig. Untuk maju ke 16 besar, Leipzig tidak ada langkah lain terkecuali memenangi perta

Inilah 2 Klub dengan Pertahanan Terbaik Musim Ini

Gambar
Persaingan sepakbola musim ini lumayan menarik, sebab berjalan di tengah-tengah wabah korona. Ini membuat sebagian besar persaingan di eropa telat mengawali persaingannya. Disamping itu, peraturan yang ketat yang perlu sesuai prosedur kesehatan membuat manajemen club tetap harus dapat berada di tengah kondisi yang menekan. Apa lagi musim ini tidak ada penghasilan dari pembelian ticket, sebab tiap pertandingan diadakan tiada pemirsa. Terdaftar s/d sekarang ini, persaingan di sepakbola eropa rerata baru mainkan pertandingan pada minggu ke 10 atau minggu ke 11. Ini pasti berasa berat sebab yang akan datang akan hadapi dengan agenda yang paling padat. Apa lagi club yang turut bertanding di persaingan club antar negara, dan persaingan piala liga pun tidak ada arti dihapus. Bila disaksikan dari agenda setiap persaingan pada musim-musim awalnya, sekarang ini beberapa persaingan semestinya telah masuk pertandingan pada minggu ke 16 atau minggu ke 17 sebab sesaat lagi akan masuk jendela transfe

Tidak Ada yang Senyaman Rumah

Gambar
Siapa kira Zlatan Ibrahimovic akan kembali pada Milan dan jadi Hebat Score Sesaat Serie A. Jejeran Striker kelas dunia seperti Romelu Lukaku, Edin Dzeko, dan Cristiano Ronaldo malahan jadi motivasi lebih buat Pria Swedia 39 tahun menunjukkan diri. Zlatan yang sering bercanda dan mengatasnamakan diri selaku Dewa itu pimpin tim muda Milan menempati di puncak klassemen sesaat Serie A. Tak pernah Milan sebagus ini performnya pada sebuah dasawarsa paling akhir. Seperti Zlatan, musim ini banyak pemain yang kembali lagi bela club yang pernah mereka meninggalkan. dan nyaris semua tampilkan perform yang prospektif. Dari tanah Spanyol, ada Ivan Rakitic (Sevilla) dan Martin Odegaard (Madrid), Britania Raya ada beberapa pemain Chelsea (Mason Mount, Tammy Abraham, Reece James). Sesudah konflik panjang dengan Barcelona, Ivan Rakitic pada akhirnya kembali pada Seville. ke club dan kota yang terus dia kira selaku rumah. Tak pernah terpikir oleh Barca jika jalan cepat buang Rakitic dengan mengembalikan

Mandat Ibrahimovic yang Menjadikan Frank Kessie MVP?

Gambar
Pada kemenangan Ac Milan atas Sampdoria semalam yang keliru 1 gol di bikin oleh Frank Kessie dari titik finalti mengantarkan nya jadi Most Valuable Player (MVP) atau pemain terhebat saat malam. Benar-benar pertandingan-pertandingan kebelakang Frank Kessie beberapa kali sudah cetak gol baik dari titik putih atau tidak, yakni empat gol dari 10 laga yang di lewati nya bersama Ac Milan dan sukses menyumbangkan 3 Assist untuk Ac Milan. Tiga dari 4 gol itu berawal dari Titik putih. metode sederhana bermain mix parlay   Frank Kessie mendapatkan amanat menyelesaikan sepakan finalti dari Ibrahimovic yang awalnya terus menyelesaikan nya, amanat itu diberikan nya sebab kekesalan nya dalam diri nya yang tidak berhasil menyelesaikan finalti pada pertandingan hadapi Verona. Benar-benar saat sebelum Ini Frank Kessie seeing menyelesaikan finalti saat sebelum kembalinya Ibrahimovic ke San Siro. Tetapi sesudah kehadiran Ibrahimovic status itu juga diambil pindah oleh Super Ibra, tetapi status itu kembal

Siapakah Davide Calabria?

Gambar
Dengar nama Davide Calabria, kemungkinan masih kurang akrab untuk beberapa pencinta sepakbola biasanya. Tetapi untuk beberapa pencinta Serie A Liga Italia atau bahkan juga simpatisan AC Milan, nama Davide Calabria ialah pujaan baru sekarang ini. Davide Calabria ialah pemain AC Milan yang berposisi selaku bek kanan dan bermain baik sekali pada musim ini. Kebangunan AC Milan selama setahun 2020 ini tidak lepas dari performa bagus dan stabil Calabria disamping kanan pertahanan AC Milan. Pemain 24 tahun ini bahkan juga sanggup menyeimbangi segi kiri permainan AC Milan musim ini yang dipandang lebih bagus dibanding dengan segi kanan permainan AC Milan. Pemain kelahiran 6 Desember 1996 ini terlahir di Kota Brescia, Italia, dan mengangsu pengetahuan di sekolah tinggi sepakbola AC Milan. Davide Calabria dan Gianluigi Donnarumma adalah dua pemain muda alumnus asli dari sekolah tinggi sepakbola AC Milan yang sekarang ini jadi pemain inti dan jadi unggulan untuk team. Davide Calabria tergabung de

Menakar "Keseksian" Sepak Bola Sebagai Gerobak Politik

Gambar
Sepak bola tetap jadi gerobak politik yang terseksi. Apa yang sebenarnya sanggup disembahkan sepak bola untuk syahwat politik? Sepak bola dan politik itu tidak ubahnya api dan asap. Mereka benar-benar susah dipisah. Ke-2 nya sering berjalan bersama-sama, bahkan juga bergandengan tangan, meskipun diantaranya sering diibaratkan biang keruntuhan. Simbiosis itu telah berjalan dalam tempo yang paling panjang. Jalinan ke-2 nya sudah banyak dikuasai oleh homogenitas riwayat dan budaya. Saat sebelum diplot selaku olahraga yang paling merakyat di Indonesia, kenyataannya, sepak bola sudah lama dipungut jadi medium propaganda politik di sejumlah negara dengan kultur Jogo Bonito kuat. Kemesraan ke-2 nya bisa kita temui dimulai dari Perang Saudara Spanyol yang memberi warna El Clasico, lalu pertentangan kelas karyawan dalam derbi Le Classique di antara Olympique Marseille versi Paris Saint-Germain, sampai tapak jejak riwayat kolonialisme di antara Aljazair menantang Prancis atau Brazil versi Portug